Penerapan Metode K-Means Untuk Pemetaan Perbaikan Jalan Di Kota Bogor / Annisa Wulandari / 14200005 / Pembimbing: Irmayansyah / Program Studi Sistem Informasi

Proses pemetaan perbaikan jalan merupakan kegiatan pengelompokan nama ruas jalan berdasarkan fungsi, kondisi, dan perkerasannya. Pengelompokan nama ruas jalan yang masih belum diketahui dan belum akurat dapat menyebabkan tidak tercapainya sebuah target perbaikan jalan. Pada penelitian ini dibuat sebuah prototype aplikasi yang dapat melakukan pemetaan perbaikan jalan dengan menerapkan Algoritma K-means Clustering yaitu dengan cara menganalisis kelompok data pada data awal, mentransformasi dan menormalisasi data awal, dan melakukan perhitungan pengelompokan, kemudian hasil perhitungan pengelompokan dianalisis kembali untuk melihat nama ruas jalan pada setiap kelompoknya dengan fungsi jalan, kondisi jalan, dan perkerasannya di masing-masing kelompok. Didalamnya digunakan variabel-variabel yaitu fungsi jalan, kondisi jalan, dan perkerasan jalan. Hal ini dilakukan untuk memetakan nama ruas jalan supaya dapat menyediakan informasi yang bisa menjadi acuan bagi pihak perbaikan dan pengembangan jalan dalam melakukan perbaikan jalan. Pada aplikasi yang dibangun telah dilakukan uji kelayakan oleh ahli sistem dan diperoleh persentase kelayakan sebesar 100% yang dapat dikategorikan ke dalam interpretasi “Sangat Layak”. Telah dilakukan juga uji kelayakan oleh pengguna dengan menggunakan kuesioner PSSUQ sesuai dengan kategori PSSUQ diantaranya yaitu nilai kepuasan secara keseluruhan (Overall) sebesar 78,9%, nilai kegunaan sistem (Sysuse) sebesar 80,2%, nilai kualitas Informasi (Infoqual) sebesar 77%, dan nilai kualitas antarmuka(Interqual) sebesar 79,8% yang artinya aplikasi ini layak digunakan. Serta telah dilakukan juga uji validitas cluster menggunakan Silhouette Coefficient terhadap algoritma K-means yang diterapkan dengan nilai yang diperoleh sebesar 0,659 yang berarti cluster yang dibentuk termasuk kedalam kategori “Struktur Sedang”.