Choliq, Abdul (2018) PENERAPAN METODE HUMAN ORGANIZATION TECHNOLOGY (HOT-FIT MODEL) UNTUK EVALUASI IMPLEMENTASI APLIKASI SISTEM INFORMASI PERSEDIAAN (SIDIA) DI LINGKUNGAN PEMERINTAH KOTA BOGOR / Abdul Choliq / 14178001 / Pembimbing I : Irmayansyah / Pembimbing II : Dedy Mulyadi. FINKOM - UNBIN, Bogor.
HALAMAN JUDUL.pdf - Published Version
Download (115kB)
BAB I PENDAHULUAN.pdf - Published Version
Download (118kB)
BAB II KERANGKA TEORITIS.pdf - Published Version
Download (169kB)
BAB III METODE PENELITIAN.pdf - Published Version
Download (168kB)
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only
Download (486kB)
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN.pdf - Published Version
Download (85kB)
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version
Download (83kB)
Abstract
Aplikasi SIDIA merupakan produk sistem informasi berbasis desktop yang dibangun dari hasil proyek perubahan Diklatpim IV yang berfungsi untuk menangani masalah data materiil berupa persediaan, menyajian informasi nilai dan jumlah persediaan pada neraca Pemerintah Kota Bogor. Permasalahan yang terjadi adalah sosialisasi dan bimbingan teknis (Bimtek) telah dilaksanakan kepada pengurus barang yang mempunyai tugas pokok menyusun laporan persediaan. Namun belum semua user (pengurus barang) menggunakan aplikasi SIDIA. Pertanyaan yang muncul dari permasalahan ini adalah belum diketahui tingkat keberhasilan implementasi aplikasi SIDIA di lingkungan Pemerintah Kota Bogor sebagai penyedia informasi. Penelitian ini menggunakan metode HOT-Fit Model berdasarkan 4 dimensi yaitu Human (manusia), Organization (organisasi), Technology (teknologi) dan Net Benefits (manfaat). Hasil pengukuran tingkat keberhasilan implementasi aplikasi SIDIA berdasarkan kriteria kualitas sistem mempunyai nilai rata-rata yaitu 3,79 yang berarti baik, kriteria kualitas informasi mempunyai nilai rata-rata 3,92 yang berarti baik, kriteria kualitas layanan mempunyai nilai rata-rata 3,65 yang berarti sedang, kriteria penggunaan sistem mempunyai nilai rata-rata 3,66 yang berarti sedang, kriteria kepuasan pengguna mempunyai nilai rata-rata 3,88 yang berarti baik, kriteria struktur organisasi mempunyai nilai rata-rata 3,64 yang berarti sedang dan kriteria net benefits mempunyai nilai rata-rata 4,01 yang berarti baik. Selain itu dilakukan pengukuran korelasi dimana faktor yang paling rendah tingkat korelasinya adalah antara Struktur Organisasi dengan Net Benefits yaitu sebesar 0,217 sedangkan Faktor yang paling tinggi tingkat korelasinya adalah antara Kualitas Informasi dengan Kepuasan Pengguna yaitu sebesar 0,835. Dalam penelitian ini juga dilakukan pengukuran tingkat pengaruh dimana faktor yang paling rendah tingkat pengaruhnya yaitu Kualitas Layanan terhadap Net Benefits yaitu sebesar 1,1% sedangkan faktor yang paling tinggi tingkat pengaruhnya adalah Kualitas Informasi terhadap Net Benefits yaitu sebesar 35,4%.
Item Type: | Other |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | hot-fit model, evaluasi, mean, korelasi linier, koefisien determinasi. |
Subjects: | W Computer Science > Enterprise Resource Planning W Computer Science > Information Systems W Computer Science > Information Analysis W Computer Science > Computer programming and Programs W Computer Science > Decision Support System (DSS) |
Depositing User: | R. Rizka Nurmala |
Date Deposited: | 04 Jun 2022 10:21 |
Last Modified: | 04 Jun 2022 10:21 |
URI: | http://finkom.repository.unbin.ac.id/id/eprint/95 |